Belayar Di Malam Hari, Lagi-Lagi Tongkang BatuBara Menabrak Jembatan Tembesi

jambitertibbangkit.com-Batanghari, Belum usai perkara Jembatan Aur Duri ditabrak tongkang Batubara, kini Jembatan tembesi yang juga menjadi penghubung jalan lintas sumatera di Kabupaten Batanghari kembali menjadi sasaran empuk tongkang pengangkut batubara.
Berdasarkan informasi yang berhasil diperoleh, Tongkang pengangkut batubara di duga kembali menabrak tiang jembatan tembesi pada Rabu (15/05/2024) malam ini.
Dalam video yang beredar, tampak tugboat dan tongkang pengangkut batubara nekad melakukan pelayaran pada malam hari di sungai batanghari.
Al hasil tiang jembatan yang sebelumnya telah rusak akibat ditabrak tongkang pengangkut batubara, kini kembali menjadi sasaran empuk pengangkut batubara dijalur sungai batanghari.
“Ditumbur lagi, Tembesi” bunyi caption dalam video yang beredar.
Masyarakat Kabupaten Batanghari mengutuk dan mengecam keras atas kerusakan yang telah terjadi akibat ulah gurita bisnis batubara di Provinsi Jambi.
Disamping itu Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Ditjen Bina Marga BPJN Jambi telah meminta kepada Gubernur Jambi Al Haris untuk menghentikan kegiatan mobilitas angkutan batubara yang melintas di sungai batanghari.
“Dan kondisi ini sangat menghawatirkan karena akibat fender yang rusak dan tidak dapat berperfungsi mengamankan pondasi jembatan dari tabrakan tongkang/ ponton, dapat mengakibatkan kerusakan berat pada jembatan dan juga dapat mengakibatkan keruntuhan jembatan bila tertabrak tongkang/ponton,” bunyi surat Kementerian PUPR Ditjen Bina Marga dengan nomor surat PW0103-Bb4/436.
“Bersama ini kami mohon kiranya Bapak Gubernur berkenan untuk dapat mempertimbangkan penghentian sementara mobilitas tongkang/ponton angkutan batubara yang melintas pada jalur pelayaran di bawah Jembatan Muara Tembesi dan Jembatan Batanghari I sampai dengan perbaikan pondasi tiang pancang dan fenider pengaman selesai dkerjakan oleh pihak yang menabrak dan pemasangan fasilitas atau infrastruktur penunjang pada alur pelayaran sungai batanghari telah selesai dikerjakan oleh pihak yang berwenang. Demikian kami sampaikan,”sambung surat itu.
Pewarta : N.W