DLH Provinsi Jambi Melalui DLH Kabupaten Tanjung Jabung Barat Akan Menindak PT PAJ Jika Terbukti Bersalah

jambitertibbangkit-jambi, Perkumpulan Tertib Dan Bangkit Jambi bersama-sama dengan Dinas Lingkungan Hidup provinsi Jambi dan kabupaten tanjung Jabung Barat melakukan pertemuan dengan PT Persada Alam Jaya, (13/3/2024).
Pertemuan yang diadakan di aula kantor Dinas Lingkungan Hidup provinsi Jambi membahas tentang keluhan masyarakat atas limbah yang di buang sembarangan di dekat perumahan. Dari pihak perusahaan di hadiri oleh direktur, humas dan HSE.
Dalam pertemuan tersebut, yayan selaku ketua perkumpulan Tertib Dan Bangkit Jambi menyampaikan “Tuntutan yang kami sampaikan masih sama seperti dalam surat dumas kami, tambah lagi ada temuan yang di duga limbah dibuang ke parit dekat perumahan warga. Mereka mengeluhkan hal tersebut karena bau seperti Tai kering, kata masyarakat. Tambah lagi, jika banjir air meluap bercampur dengan limbah”.

Menyikapi hal tersebut, HSE PT PAJ mengatakan bahwa yang ada di parit tersebut bukanlah limbah, melainkan abu sisa-sisa pembakaran boiler yang telah bercampur dengan air, dan di alirkan ke parit tersebut.”Sebenarnya itu bukan limbah pak, Itu abu boiler yang yang apabila banjir akan mengalir ke dalam parit pembuang dekat rumah warga” terang HSE PT PAJ.
Sinta Hendra selaku pejabat pengawasan lingkungan hidup provinsi Jambi mengatakan bahwa beliau kecewa pada PT Persada Alam Jaya, lantaran perusahaan tidak memperhatikan masyarakat.

“Saya tidak memihak ke Pihak Perusahaan maupun pihak lembaga, setelah saya melihat vidio penyataan masyarakat harapan saya DLH kabupaten Tanjung Jabung barat menelusuri temuan tersebut, dan ditindak apabila ada kesalahan, kami juga sudah menanyakan terkait CSR kepada masyarakat, namun tidak ada, tolong kepada pihak perusahaan lebih memperhatikan Hal tersebut”. terang sinta Hendra.
Yayan juga menambah bahwa mereka kecewa terhadap Dinas Lingkungan Hidup kabupaten Tanjung jabung barat, mereka sudah menemui DLH Tanjung Jabung Barat, namun tidak ada perkembangan dari Laporan tersebut.

“kami sangat berterimakasih kepada Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Jambi, di sini aspirasi kami di tanggapi, beda dengan DLH Tanjung Jabung Barat di sana kami tidak di anggap, mungkin kami di anggap seperti Sampah yang tidak perlu di perhatikan” geram yayan.

Setelah pertemuan, Sofwan selaku Humas PT PAJ mengucapkan terimakasih kepada Perkumpulan Tertib Dan Bangkit Jambi, karena dengan adanya mereka perusahaan akan lebih memperhatikan masyarakat. “kami terimakasih kepada tertib bangkit bahwa dengan ini mungkin kedepan akan kami perbaiki,” ucap Sofwan
Kemudian Kabid pengawasan dan pengendalian lingkungan hidup Kabupaten tanjung Jabung Barat Hilman Hidayah mengatakan “kita berterimakasih kepada Perkumpulan Tertib bangkit Jambi atas laporan nya dari laporan teman kita akan Turan langsung melihat Keluhan masyarkat setempat, saya terkejut juga melihat limbah yang hitam seperti itu, hal seperti itu harus tetap di benahi”

“Disini kita akan melanjutkan untuk pengawasan, kita selalu mengawasi apa pun keluhan warga. untuk abu boiler belum bisa kita katakan berbahaya kalau belum kita uji leb. Abu boiler termasuk limbah B3 kita juga akan mengecek ke mana perusahaan tersebut bekerjasama atas pengelolaan limbah B3. Untuk izin perusahaan kita akan cek lagi sebatas mana izin PT PAJ” Ujar Hilman.
Pewarta : N.W